Mataram. Beberapa jenis makanan yang kerap dikonsumsi sehari-hari ternyata terkontaminasi mikroplastik. Mengutip CNN, penelitian yang dilakukan oleh sembilan ilmuwan Eropa pada Februari 2024 mengungkapkan bahwa 90% protein hewani dan nabati telah terkontaminasi mikroplastik.

Lantas, apa saja makanan yang berpotensi mengandung mikroplastik dalam jumlah besar?

1. Garam Himalaya

Studi menemukan bahwa garam kuarsa himalaya memiliki kandungan mikroplastik yang berasal dari tanah. Garam ini memang dipanen dari tanah di dataran tinggi himalaya. Tanah tersebut ternyata sudah terkontaminasi oleh mikroplastik.

2. Teh Celup

Teh celup memiliki kandungan mikroplastik yang tinggi, hingga mencapai 11,6 miliar mikroplastik per kantungnya. Ini belum termasuk nanoplastik yang diestimasikan bisa mencapai 3,1 miliar.

3. Beras

Ilmuwan mengungkap bahwasa setiap 100 gram beras atau sekitar setengah cangkir takar dapat mengandung hingga empat miligram mikroplastik. Kandungan ini meningkat hingga 13 miligram pada beras instan yang populer saat ini.

4. Air Minum Dalam Kemasan (AMDK)

Tiap liter AMDK mengandung setidaknya 240.000 partikel plastik.

5. Buah dan Sayuran

Ilmuwan menemukan partikel mikroplastik sebanyak 52.000 hingga 233.000 pada sejumlah sampel sayur dan buah-buahan. Apel dan wortel menjadi varietas tanaman dengan kadar plastik yang tinggi, rata-rata mencapai 100.000 mikroplastik per gram!

6. Udang Tambak

Udang tambak mendapat asupan mikroplastik dari tanah di sekitar lokasi tambak. Setidaknya, tiap udang mengandung 300 mikroplastik.

Selain jenis-jenis makanan yang disebutkan, para ilmuwan juga menemukan kadar mikroplastik dalam konsentrasi yang lebih kecil pada sumber protein hewani lainnya, seperti babi dan sapi. Mikroplastik juga ditemukan pada udang teluk, selada, dan tahu.

Yuk, hati-hati dalam memilih makanan yang masuk ke dalam tubuh kita, greeners!