Denpasar. Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) bisa memantau perubahan iklim di bumi dari luar angkasa loh gaes! Stasiun luar angkasa mereka dapat membantu kita untuk memahami lebih baik bagaimana iklim planet kita berubah. 

Melansir earth.com, Selasa (30/4), perubahan iklim merupakan masalah mendesak yang mempengaruhi setiap sudut dunia. Misalnya, musim panas yang semakin panas hingga pola cuaca yang tak terduga dan kerap merusak. 

Konsekuensinya tak dapat diabaikan. Untuk mempersiapkan masyarakat secara efektif terhadap perubahan yang berkelanjutan ini, para ilmuwan membutuhkan banyak data yang akurat. 

Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berperan penting dalam pengumpulan data iklim. Mengorbit bumi dengan kecepatan tinggi, ISS memantau secara rutin hampir seluruh permukaan bumi.

Posisi yang ideal ini memungkinkan rangkaian instrumen ISS untuk terus-menerus mengumpulkan informasi dari berbagai lokasi, baik siang maupun malam. 

Data yang dikumpulkan oleh ISS terbukti sangat berharga dalam memperdalam pemahaman kita terkait perubahan iklim dan dampaknya.

Lebih lanjut, Eksperimen Radiometer Termal Ekosistem yang Dipasang di Stasiun Luar Angkasa (ECOSTRESS) berfungsi serupa dengan termometer besar. Namun, bukan suhu udara yang diukurnya, tetapi suhu dari tanaman itu sendiri.

Hal ini memudahkan para ilmuwan untuk menemukan area di mana tanaman mengalami tekanan akibat terlalu panas atau kekurangan air. Informasi ini sangat penting untuk memahami pengaruh perubahan iklim terhadap ekosistem vital seperti hutan hujan.