logo loading

Green Lifestyle

Mengapa Bintang Kerap Tak Terlihat di Langit?

Ahli Astrofisika menyebut bintang runtuh menjadi lubang hitam dan keruntuhannya seringkali melebihi kecerahan seluruh galaksi.

 Rabu, 05 Juni 2024

Ilustrasi. Ahli Astrofisika memberi pencerahan baru soal hilangnya bintang dari langit malam, yaitu ledakan yang melepaskan energi besar seringkali melampaui kecerahan seluruh galaksi. (PEXELS/Min An).


Denpasar. Sebuah studi baru-baru ini yang dilakukan oleh Ahli Astrofisika di Institut Niels Bohr Universitas Kopenhagen memberikan pencerahan baru tentang fenomena yang membingungkan, yaitu hilangnya bintang secara tiba-tiba dari langit malam.

Para astronom sebenarnya telah mengamati hilangnya bintang-bintang yang bersinar terang secara tiba-tiba dalam beberapa waktu terakhir. 

Para ilmuwan juga telah memberikan bukti kuat bahwa bintang-bintang yang sangat masif dapat runtuh sepenuhnya tanpa supernova (ledakan dahsyat dan bercahaya yang menandai berakhirnya kehidupan sebuah bintang masif). 

Bintang-bintang runtuh menjadi lubang hitam. Keruntuhan ini memicu ledakan hebat yang melepaskan sejumlah besar energi, seringkali melebihi kecerahan seluruh galaksi dalam waktu singkat.

Lubang hitam tidak dapat diamati secara langsung, bahkan cahaya pun tidak dapat lolos darinya. Mereka dapat diidentifikasi berdasarkan energi yang dipancarkan gas di sekitarnya atau pengaruhnya terhadap bintang di dekatnya.

Ada tiga jenis lubang hitam. Salah satunya, lubang hitam bintang terbentuk dari bintang yang massanya lebih dari delapan kali matahari.

Alejandro Vigna-Gómez, rekan pasca doktoral di Universitas Kopenhagen mengatakan bahwa inti sebuah bintang bisa runtuh karena beratnya sendiri.

Alih-alih ledakan supernova yang terang, keruntuhan terus berlanjut hingga bintang tersebut menjadi lubang hitam dan tidak terlihat. 

Singkatnya, penemuan VFTS 243 dan penelitian inovatif yang dilakukan oleh astrofisikawan di Niels Bohr Institute telah mengajukan teori baru untuk memahami fenomena misterius hilangnya bintang dan pembentukan lubang hitam.


Wartawan : Hanna Patricia M Lubis

Penulis : Gungsri Adisri

Komentar

Terpopuler