Green Indonesia
Hutan di Samosir Terbakar, Dampak Buruk Ini Mengancam Warga Sumatera
Kebakaran hutan bisa menyebabkan berbagai penyakit karena polusi udara
Kamis, 18 Juli 2024
Kebakaran hutan di Samosir (dok.Antara)
Jakarta. Kabar menyedihkan untuk kita semua, terutama Gen Z yang peduli lingkungan. Hutan lindung Siarubung di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, sedang dilanda kebakaran. Peristiwa ini menyebabkan polusi udara karena banyaknya asap, sekaligus mengakibatkan kerusakan ekosistem serta menghilangkannya berbagai flora dan fauna yang ada di sana.
Selain kerusakan lingkungan langsung, asap yang ditimbulkannya juga berpotensi menimbulkan berbagai masalah kesehatan bagi masyarakat. Dari Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), Asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Penyakit Jantung, hingga iritasi pada mata, tenggorokan, dan hidung. Lalu, jangan lupakan bahaya lain, yaitu gangguan pada jalur transportasi, khususnya penerbangan, yang bisa disebabkan oleh tebalnya kabut asap.
Situasi ini semakin memprihatinkan dengan fakta bahwa kebakaran hutan turut mempercepat kerusakan lapisan ozon karena adanya partikel Aerosol dalam asap, yang pada akhirnya berkontribusi pada perubahan iklim dan isu pemanasan global yang kita hadapi saat ini.
Penyebab api yang mulai menjilat hutan di koordinat 2°34'10.2" N, 98°39'36.6" E pada Minggu, 14 Juli, ternyata telah menghanguskan sekitar 300 hektare area hutan di Samosir.
Yuliani Siregar, selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara, mengungkapkan, tim kini tengah berusaha maksimal untuk memadamkan sisa-sisa bara api. “Kami sedang berupaya keras menangani sisa api di hutan lindung tersebut,” tutur Yuliani kepada Antara, Rabu (17/7).
Wartawan : Akshara Abraham
Penulis : Dessy Rosalina
1-31 Januari 2025
Komentar