Denpasar. Anak-anak selebriti Kardashian berbagi rutinitas skin care (produk perawatan kulit) mereka lewat media sosial TikTok. Para pakar mencibir hal itu penuaan yang dialami Gen Z.

Dalam beberapa tahun terakhir, terlihat tren yang mencolok di kalangan generasi muda, khususnya Gen Z, yang terobsesi dengan rutinitas perawatan kulit yang bertujuan untuk mencegah penuaan dini.

Dipengaruhi secara besar-besaran oleh media sosial dan budaya selebriti seperti Kardashian, individu muda semakin mengadopsi produk dan teknik anti-penuaan pada usia yang jauh lebih muda dibandingkan generasi sebelumnya.

Secara khusus, platform seperti TikTok menjadi tempat utama untuk berbagi tips perawatan kulit. Influencer terkemuka lainnya juga mempromosikan praktik perawatan kulit yang canggih.

“Media sosial sangat mempengaruhi bagaimana kita memandang diri sendiri,” ujar Ross Perry, Direktur Medis Klinik Kulit di Cosmedics, seperti dilansir the Guardian, Senin (22/4).

Para ahli menyatakan kekhawatiran yang berkembang terkait tren ini, mengamati remaja, terkadang sejak usia 10 tahun, mendesak orang tua mereka untuk membeli produk anti-penuaan yang mahal. 

Sebab, produk-produk ini tidak diperlukan untuk kulit muda dan mencerminkan standar kecantikan yang tidak realistis yang dipromosikan oleh platform online.

Ketertarikan untuk mempertahankan penampilan muda sebagian didorong oleh beragam konten kecantikan dan perawatan kulit di media sosial, di mana kecantikan kerap kali disamakan dengan kesuksesan.