Denapsar. Astronaut mengungkap temuan air di atmosfer sebuah planet ekstrasurya kecil menggunakan teleskop luar angkasa Hubble. Penemuan ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Planet yang diberi nama GJ 9827d tersebut merupakan planet ekstrasurya terkecil dengan suhu yang sangat tinggi, yakni 427 derajat Celcius, berdasarkan studi The Astrophysical Journal Letter.

Seperti diketahui air sangat penting bagi kehidupan. Tapi, planet tersebut tidak mungkin menjadi tempat tinggal mengingat suhu yang sangat tinggi berpotensi mengubah air di atmosfer tersebut menjadi uap panas.

Dilansir CNN, Sabtu (27/1), para astronaut belum mengungkap sifat sebenarnya dari atmosfer yang dinilai tidak biasa tersebut. Yang pasti, penemuan ini membuka jalan bagi penyelidikan lebih lanjut ketika mereka berupaya memahami asal-usul planet di luar tata surya.

“Air di planet sekecil ini adalah penemuan penting. Hal ini semakin mendekatkan kita pada karakterisasi dunia yang benar-benar mirip bumi,” kata Laura Kreidberg, Rekan Penulis Studi sekaligus Direktur Pelaksana Departemen Fisika Atmosfer Eksoplanet di Institut Astronomi Max Planck di Heidelberg, Jerman.

Bjorn Benneke, Rekan Penulis Studi sekaligus Profesor di Trottier Institute for Research on University of Montreal, mengatakan ini akan menjadi pertama kalinya astronaut secara langsung menunjukkan deteksi atmosfer bahwa planet-planet dengan atmosfer kaya air ini berada di sekitar bintang lain.