Green Lifestyle
Wah, Lili Jepang Mekar Merekah Setelah Seabad Tak Kelihatan
Bunga lili Jepang sangat dihargai untuk digunakan sebagai hiasan dan telah menjadi ekspor yang populer dari Jepang selama lebih dari dua abad.
Minggu, 12 Mei 2024
Ilustrasi. Bunga lili ini sangat dihargai untuk penggunaan sebagai hiasan dan telah menjadi ekspor popular dari Jepang selama lebih dari dua abad.(Pexels/Karolina Grabowska)
Denpasar. Lili Jepang mekar merekah untuk pertama kalinya, setelah seabad tak terlihat. Lili ini dikenal di Jepang sebagai sukashiyuri yang telah diidentifikasi oleh Dr Seita Watanabe dan timnya dari Kebun Raya dan Sekolah Pascasarjana Ilmu Pengetahuan di Universitas Metropolitan Osaka.
Melansir earth.com, Jumat (10/5), sukashiyuri sebelumnya dikenal dengan bunga oranye yang cerah dan dikelompokkan ke dalam empat kategori taksonomi. Bunga lili ini sangat dihargai untuk digunakan sebagai hiasan dan telah menjadi ekspor yang populer dari Jepang selama lebih dari dua abad.
Watanabe menilai klasifikasi yang ada tak secara akurat mencerminkan keragaman dalam spesies tersebut. Untuk menyelidiki teori ini, dia dan timnya memulai eksplorasi terperinci di seluruh Jepang.
Adapun kegiatan tim meliputi pengamatan langsung lili di habitat aslinya, pengambilan gambar, pengumpulan contoh, dan pemisahan DNA dari tanaman untuk dianalisis.
Dengan pemeriksaan yang cermat terhadap bentuk fisik dan komposisi genetik lili-lili tersebut, tim peneliti memperluas klasifikasi menjadi delapan takson yang unik.
Salah satu temuan mereka adalah spesies baru bernama Lilium pacificum, yang berkembang di garis pantai Pasifik. Garis ini dimulai dari Prefektur Ibaraki di utara hingga Prefektur Shizuoka dan Kepulauan Izu di selatan.
Wartawan : Ronatal Siahaan
Penulis : Asmaraloka Amerta
Komentar