Green Lifestyle
Salju Buatan Ramah Lingkungan, Bantu Resor Ski Hadapi Perubahan Iklim
Bromley Mountain Ski Resort di Vermont menginisiasi pembuatan salju untuk mengganti penurunan hujan salju alami.
Sabtu, 02 Maret 2024
Bromley Mountain Ski Resort di Vermont mempelopori metode salju buatan yang diklaim lebih ramah lingkungan. (PEXELS/Flo Maderebner).
Denpasar. Industri pariwisata ski resor di dunia menghadapi tantangan perubahan iklim dari penurunan intensitas hujan salju alami. Oleh karenanya, teknologi pembuatan salju menjadi kunci untuk mempertahankan bisnis ski resor.
Bromley Mountain Ski Resort di Vermont, salah satu yang mempelopori metode salju buatan yang diklaim lebih ramah lingkungan. Matt Folts, Penanggung Jawab Salju Buatan Bromley, menekankan efisiensi dalam metode ini.
“Ini tentang menemukan keseimbangan,” ujarnya seperti dilansir the Guardian, Rabu (28/2).
Baca juga:
Perubahan Iklim Bisa Merusak Terumbu Karang
Folts dan timnya memanfaatkan snow gun canggih dan alat pemantauan modern untuk memaksimalkan produksi salju buatan. Sembari, ia juga meminimalisasikan konsumsi energi dan air dalam pembuatan salju.
Fokus pada keberlanjutan menjadi vital, mengingat industri ini menghadapi perubahan iklim ekstrem. Antara lain, musim dingin yang lebih pendek dan lebih sedikit salju alami yang berarti mengancam kelangsungan bisnis ski resor.
Upaya Folts dan timnya diragukan oleh sejumlah pemerhati lingkungan. Meskipun, salju buatan yang dikerjakan menunjukkan kemajuan dalam proses pembuatannya. “Kami berkomitmen untuk melestarikan olahraga yang kami cintai, sambil melakukan segala yang kami bisa untuk melindungi planet ini,” terang Folts.
“Memberi contoh, jelas merupakan cara utama untuk bergerak maju,” ungkap Agnes Pannier-Runacher, mantan menteri Transisi Energi Prancis yang mengaku mendukung inisiatif Bromley untuk mendorong operasi yang lebih ramah lingkungan.
Peter Newell, Profesor Hubungan Internasional di Sussex University sepakat industri ski untuk beradaptasi sementara waktu. “Resor harus dapat membuat salju secara efisien tetapi juga perlu meminimalkan dampaknya terhadap lingkungan,” imbuh dia.
Wartawan : Ronatal Siahaan
Komentar