Jakarta. PT PLN (Persero) menyiagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk menyambut masa mudik Lebaran 2024. Ini artinya, pemudik tidak perlu khawatir mengendarai mobil listrik mereka dengan infrastruktur yang disiapkan PLN.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik siap digunakan. “Khusus untuk jalur mudik utama, seperti Tol Trans Sumatra-Jawa akan ada tambahan 100 unit SPKLU,” ujarnya, dikutip pln.co.id, Selasa (2/4).

Itu berarti, jalur Tol Trans Sumatra-Jawa memiliki 168 SPKLU. Stasiun pengisian daya mobil listrik juga tersebar di beberapa titik utama arus mudik lainnya, Bali, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, hingga Papua.

“PLN telah memetakan secara cermat terkait sebaran SPKLU, seperti Tol Trans Sumatra-Jawa rata-rata jarak antar SPKLU adalah 23 kilometer. Ini sangat aman untuk melayani kebutuhan kendaraan listrik yang rata-rata jarak tempuhnya antara 300-500 kilometer,” katanya.

Selama masa siaga mudik, lanjut Darmawan, PLN mengerahkan sebanyak 3.504 pekerja yang stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU tersebar. Bahkan, ada juga SPKLU mobile yang bergerak melayani pengguna kendaraan listrik di lokasi yang belum terjangkau.

“Selain SPKLU, kami juga menyiapkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) untuk kendaraan listrik roda dua. Terdapat 1.839 unit SPBKLU di seluruh Indonesia yang telah tersedia,” jelasnya.

Sementara, Stasiun Pengisian Listrik Umum sebanyak 9.771 unit untuk pengisian daya motor listrik. Untuk mengetahui titik-titik rinci lokasi SPKLU, SPBKLU, dan SPLU, para pelanggan bisa mengakses aplikasi PLN Mobile.