Green News
Greta Thunberg Protes Perluasan Bandara di Hampshire
Selasa, 30 Januari 2024
Ilustrasi. Greta Thunberg, aktivis iklim asal Swedia, memprotes rencana perluasan bandara Farnborough di Hampshire, Inggris. (PEXELS/Markus Spiske).
Denpasar. Greta Thunberg, aktivis iklim asal Swedia, ikut dalam demonstrasi rencana perluasan bandara Farnborough di Hampshire, Inggris. Dia beraksi bersama penduduk setempat dan aktivis Extinction Rebellion.
Farnborough Airport Ltd mengajukan permohonan perencanaan perluasan bandara kepada dewan wilayah Rushmoor. Rencananya, kapasitas penerbangan bandara itu akan ditingkatkan dari 50 ribu per tahun menjadi 70 ribu per tahun.
Aksi demonstrasi dilakukan dengan menyalakan asap merah muda dan mengibarkan spanduk berisikan pesan larangan total terhadap pesawat jet pribadi yang dinilai pemrotes 30 kali lebih berpolusi dibandingkan pesawat penumpang komersial.
“Faktanya penggunaan jet pribadi diperbolehkan secara hukum dan sosial di tengah keadaan darurat iklim yang semakin meningkat. Sama sekali tidak sesuai kenyataan,” ujar Thunberg, mengutip Guardian, Senin (29/1).
“Ada beberapa contoh yang menunjukkan dengan jelas bagaimana kelompok elit kaya mengorbankan kondisi kehidupan saat ini dan masa depan di planet ini agar mereka dapat mempertahankan gaya hidup ekstrem dan penuh kekerasan,” sambung dia.
Apabila dewan wilayah Rushmoor menyetujui perluasan bandara, maka Farnborough Airport akan melayani tambahan penerbangan lebih banyak lagi dari saat ini dan memungkinkan pesawat lebih besar untuk lepas landas dan mendarat di bandara tersebut.
Dampak dari kebijakan tersebut tentu mengkhawatirkan bagi lingkungan. Meskipun, Farnborough Airport menjadi salah satu kantong lapangan kerja terbesar di wilayah tersebut.
Dewan wilayah Rushmoor masih akan mempertimbangkan rencana perluasan bandara tersebut pada Maret 2024. Namun, Todd Smith, mantan pilot dan juru bicara Extinction Rebellion menegaskan terbang adalah cara tepat untuk ‘menggoreng’ planet.
“Jet pribadi adalah cara terbang yang paling menimbulkan polusi. Tidak ada salahnya melarang jet pribadi dan berhenti memperluas bandara mewah ini di tengah krisis iklim bukan?” imbuh Smith.
Juru Bicara Bandara Farnborough menanggapi bahwa bandaranya merupakan gerbang penting bagi konektivitas penerbangan bisnis dengan sebagian besar penerbangan dioperasikan untuk keperluan perjalanan bisnis dan perusahaan.
“Jejak lingkungan bandara ini hanya sedikit dibanding dengan bandara komersial lain. Kami menyadari pentingnya mengurangi dampak lingkungan dan kami hanyalah satu dari bandara di Inggris yang mencapai program akreditasi karbon bandara,” jelasnya.
Wartawan : Gungsri Adisri
Komentar