Green News
Potensi Gempa Megathrust, Sandiaga Uno Ingatkan Turis Hati-hati di Kawasan Pesisir
Potensi gempa megathrust mengancam kawasan pesisir
Jumat, 13 September 2024
Ilustrasi. Potensi gempa Megathrust di kawasan pesisir Indonesia (pexels/youssef elbelghiti)
Semarang. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengimbau agar turis atau wisatawan lebih waspada dan hati-hati ketika berlibur di objek wisata di kawasan pesisir. Peringatan ini muncul di tengah ancaman perubahan iklim yang berpotensi memicu gempa megathrust.
"Kami sudah berkoordinasi dengan BMKG. Potensi gempa megathrust ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Indonesia," ujar Sandiaga, seperti dikutip Antara, Kamis (12/9).
Sandiaga menyarankan masyarakat tetap dapat berwisata, asalkan tetap memperhatikan waspada dan mengikuti seluruh aturan di obyek wisata.
Sebagai bentuk antisipasi terhadap berbagai potensi ancaman akibat perubahan iklim, pemerintah juga telah memberikan pelatihan kepada masyarakat di kawasan pesisir. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mitigasi bencana dan menghadapi cuaca ekstrem.
Kementerian Pariwisata, dalam koordinasi dengan Basarnas (Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan), juga telah menyiapkan berbagai pola penyelamatan guna mengantisipasi kondisi darurat.
"Teruslah berwisata dan lakukan kegiatan ekonomi kreatif, namun tetap waspada dan hati-hati," pesan Sandiaga.
Gempa megathrust, yang berasal dari zona megathrust, adalah ancaman nyata di Indonesia. Zona ini terbentuk dari pertemuan antar-lempeng tektonik yang berpotensi memicu gempa kuat dan tsunami.
Sebelumnya, BMKG menyebut terdapat potensi gempa skala besar di Seismic Gap Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut, seperti halnya yang terjadi diSeismic Gap Megathrust Nankai, Jepang. Seismic gap atau zona sumber gempa potensial tetapi belum terjadi gempa besar dalam masa puluhan hingga ratusan tahun terakhir.
Wartawan : Akshara Abraham
Penulis : Akshara Abraham
Komentar